Sabtu, 23 April 2016

Kualifikasi MotoGP Spanyol Rossi Rebut Pole Usai Kalahkan Lorenzo




Newsparahiangan - Jerez - Valentino Rossi akan memulai MotoGP Spanyol dari posisi terdepan. Dia menjadi yang tercepat pada sesi kualifikasi setelah mengalahkan Jorge Lorenzo di menit-menit akhir.

Di Sirkuit Jerez, Sabtu (23/4/2016) malam WIB, catatan waktu terbaik Rossi adalah satu menit 38,736 detik. Rossi menorehkan catatan tersebut jelang berakhirnya sesi, karena sampai beberapa menit sebelumnya dia duduk di urutan tiga di belakang Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.

Lorenzo, yang sebelumnya terlihat akan meraih posisi start paling depan, akan start dari posisi kedua. Rider yang beberapa hari lalu mengikat kontrak dengan Ducati itu terpaut 0,122 detik di belakang rekan setimnya.

Melengkapi baris terdepan di balapan Minggu (24/4/2016) besok adalah Marquez. Mencatatkan waktu satu menit 38,891 detik juara dunia dua kali itu akan memulai race dari posisi tiga.

Posisi empat dan lima ditempati Andrea Dovizioso dan Maverick Vinales. Si pebalap Ducati mencatatkan waktu satu menit 39,580 detik, sementara si riderSuzuki menorehkan satu menit 39,581 detik.

Aleix Espargaro dan Dani Pedrosa masing-masing menempati posisi enam dan tujuh. Sementara Pol Espargaro, Hector Barbera, dan Cal Cruthlow menggenapi 10 pebalap di urutan paling depan.


Sumber : detik.com

Free Practice III MotoGP Spanyol Latihan Ketiga Milik Rossi


Newsparahiangan - Jerez - Sesi latihan bebas ketiga MotoGP Spanyol di Jerez memunculkan Valentino Rossi sebagai pencatat waktu terbaik. Jorge Lorenzo, yang menguasai dua sesi sebelumnya, kini ada di posisi empat.

Dalam sesi yang tuntas Sabtu (23/4/2016) sore WIB, Rossi mencatatkan waktu 1 menit 39,244 detik untuk menjadi rider dengan waktu putaran terbaik di latihan ketiga.

Pebalap Movistar Yamaha itu mengungguli pebalap Repsol Honda Marc Marquez yang menempati posisi dua dengan catatan waktu yang terpaut 0,046 detik. Pol Espargaro dari Monster Yamaha Tech 3 berada di posisi tiga.

Lorenzo, rekan setim Rossi, kali ini harus puas menyudahi sesi latihan di posisi empat. Ia terpaut 0,246 dari Rossi. Dani Pedrosa (Repsol Honda) dan Maverick Vinales dari Suzuki Ecstar mengikuti di posisi lima dan enam secara berurutan.

Aleix Espargaro, rider Suzuki Ecstar lain, berada di peringkat delapan. Ia memisahkan dua rider Ducati, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone, yang ada di posisi tujuh dan sembilan. Hector Barbera (Avintia Ducati) melengkapi 10 besar dalam latihan ini.

Kebakaran di lapas banceuy



Bandung - Lapas Banceuy, Bandung dibakar narapidana. Ada beberapa bangunan hangus terbakar, termasuk ruangan staf dan sipir. Ada dua mobil dan motor terguling dan terbakar.
Hingga pukul 09.40 WIB, Sabtu (23/4/2016) api sudah berhasil dikuasai dan hanya tinggal pendinginan. Demikian juga para Napi sudah bisa dikendalikan aparat kepolisian.
Napi digiring ke sebuah bangunan yang tidak terbakar. Mereka kemudian dijaga ratusan petugas dari Polrestabes Bandung dan Brimob Polda Jabar.
Namun dari balik pagar besi, para napi berteriak-teriak keras. "Dibunuh dibunuh," teriak napi. Petugas berjaga di setiap sudut dan beberapa lapis. Terlihat ada sisa gas air mata yang kemungkinan ditembakan polisi.
Para napi ini mengamuk karena ada seorang napi yang dipisahkan ke sel khusus. Napi yang diduga melakukan transaksi narkoba itu kemudian tewas karena gantung diri, namun para napi menuding kawannya itu dibunuh. Mereka kemudian mengamuk.

Editor: hendi resmita
Sumber: lp bancey

Jumat, 22 April 2016

Free Practice II MotoGP Spanyol Jorge Lorenzo Lagi-lagi Jadi Pebalap Tercepat


Newsparahiangan - Jerez - Setelah menjadi pebalap tercepat di sesi latihan bebas pertama, Jorge Lorenzo kembali jadi yang tercepat di sesi kedua. Sementara itu, Marc Marquez berada di posisi kedua.

Pada sesi pertama, Lorenzo menorehkan catatan waktu 1:40,270 detik. Sementara, pada sesi kedua yang berlangsung Jumat (22/4) malam WIB, Lorenzo catatan waktu Lorenzo lebih baik, yakni 1:39,555 detik.

Lorenzo menorehkan catatan waktu terbaiknya pada sesi kedua ini di lap ke-16 --dari total 18 lap yang dia lakukan pada sesi kali ini.

Catatan waktu milik pebalap asal Spanyol itu unggul 0,345 detik atas Marquez yang berada di posisi kedua. Catatan waktu Marquez pada sesi yang berlangsung dalam keadaan kering ini adalah 1:39,900 detik.

Hector Barbera, yang menjadi pebalap tercepat kedua pada sesi pertama, kali ini menempati urutan keempat. Urutan ketiga sendiri ditempati oleh pebalap Suzuki Ecstar, Aleix Espargaro.

Rekan setim Lorenzo di Yamaha, Valentino Rossi, melengkapi pos lima besar. Rossi menorehkan catatan waktu 1:40,282 detik, berselisih 0,727 detik dari Lorenzo.

Kamis, 21 April 2016

Rossi Yakin Lorenzo Akan Sangat Tangguh di Ducati


Newsparahiangan - Jerez de la Frontera - Valentino Rossi menilai performa Ducati sudah meningkat pesat dibandingkan beberapa tahun lalu. Kedatangan Jorge Lorenzo akan membuat Ducati makin tangguh.

Rossi pernah dua musim memperkuat Ducati pada 2011 dan 2012 silam. Tapi kerja sama keduanya gagal menghasilkan motor yang kompetitif saat itu.

Penurunan performa secara berangsur-angsur sejak era juara bersama Casey Stoner memang membuat Ducati mengubah pendekatan. Pabrikan Italia itu berusaha membuat Desmosedici yang lebih mudah dan nyaman dikendalikan, mengingat sebelumnya begitu mengandalkan tenaga di lintasan lurus.

Setelah pengembangan bertahun-tahun, musim ini Ducati menunjukkan mampu bersaing secara kompetitif bersama Yamaha dan Honda. Dari tiga seri, dua hasil podium (posisi 2 dan 3) telah diraih dari masing-masing Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone secara berurutan.

Hasil ini sejatinya bisa lebih baik mengingat sejumlah kesialan menimpa mereka. Di Argentina, Dovizioso dan Iannone yang berpeluang finis di posisi 2-3 malah bertabrakan satu sama lain. Sementara di Austin, peluang Dovizioso finis di podium kandas usai tertabrak Dani Pedrosa.

Rossi percaya bergabungnya Lorenzo musim depan akan semakin meningkatkan level Ducati. Pasangan ini diyakininya akan jadi lawan yang sangat tangguh.

"Ketika saya tiba di Ducati, motornya saat itu sangat berbeda dengan tim-tim lainnya. Konsep yang berbeda," kata Rossi dikutip Motorsport.

"Pada saat itu, Ducati lantas memutuskan untuk mengikuti jalan yang lebih normal, lebih mirip dengan motor-motor lainnya yang mana merupakan ide tepat kalau Anda melihat performa Ducati sekarang."

"Tapi mereka butuh waktu untuk mendapatkan pengalaman dengan motor tipe ini dan tampaknya tahun ke tahun motor mereka meningkat. Sekarang level Ducati dibandingkan Yamaha dan Honda, dan dengan Lorenzo menungganginya tahun depan, maka akan lebih jelas," tandasnya.

Kontrak Baru Rossi Muluskan Jalan Ducati Dapatkan Lorenzo


Newsparahiangan - Jerez - Ducati sudah mengakui mereka tak kesulitan untuk mendatangkan Jorge Lorenzo musim depan. Pabrikan asal Italia itu pun berterima kasih atas kontrak baru Valentino Rossi yang memuluskan jalan mereka.

[Baca juga Ducati: Tak Sulit Bujuk Lorenzo Bergabung]

Setelah spekulasi selama beberapa bulan, awal pekan ini Ducati akhirnya mengumumkan bahwa Lorenzo akan mulai membalap untuk mereka musim depan dengan kontrak dua tahun. Kabarnya Lorenzo akan jadi pebalap termahal dengan bayaran 12 juta euro per musimnya.

Kepindahan Lorenzo ke Ducati ini juga turut menyudahi delapan tahun kebersamaannya dengan Yamaha, di mana dia memberikan tiga titel juara dunia.

Namun, karena Yamaha disebut lebih "sayang" ke Rossi yang langsung diberikan kontra baru maka Lorenzo pun memutuskan pergi. Di saat itulah Ducati melepaskan tawaran yang tak bisa ditolak Lorenzo.

Apalagi Lorenzo jadi satu-satunya pebalap top yang mungkin direkrut Ducati setelah Marc Marquez atau Dani Pedrosa terikat kontrak jangka panjang dengan Honda.

"Semuanya menjadi sedikit lebih menarik setelah Qatar," ujar Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti seperti dikutip Autosport.

"Tentu saja saat itu Yamaha baru saja mengumumkan kontrak baru dengan Valentino Rossi," sambungnya.

"Di titik itu kami merasa bahwa ini saatnya melihat apakah ada peluang emas untuk membuat pendekatan secara serius dan coba mengontrak salah satu dari dua pebalap."

"Tapi di satu sisi, kami merasa dalam posisi yang diuntungkan dengan Jorge ketimbang Marc."

"Tentu saja Honda saat ini, tanpa mengurangi hormat kepada Dani (Pedrosa), sangat mengandalkan Marc untuk memenangi balapan dan bersaing memperebutkan gelar juara."

"Kami berpikir bahwa mereka harus sebisa mungkin mempertahankan Marc," tutupnya.

Rabu, 20 April 2016

Rossi, Capirossi, dan Hayden Gagal di Ducati, Lorenzo Bagaimana?


Newsparahiangan - Jakarta - Sejak turun di ajang MotoGP baru sekali Ducati meraih gelar juara dunia. Beberapa pebalap top mencoba menaklukkan Desmosedici, tapi banyak yang gagal.

Ducati mulai turun di kelas rajanya balap motor pada tahun 2003. Dalam kurun 14 tahun kemudian sudah banyak pebalap datang mencoba meraih sukses bersama pabrikan asal Italia itu. Tapi lebih banyak cerita soal kegagalan muncul, sementara pesta diraihnya gelar juara baru sekali digelar.

Line up pebalap Ducati saat mereka memutuskan ikut MotoGP di 2003 adalah Loris Capirossi dan Troy Bayliss. Debut mereka cukup impresif ketika itu karena Capirossi berhasil naik podium pada balapan perdana di Suzuka. 

Ducati menjalani musim pertama yang sangat memuaskan ketika itu. Mereka tampil bagus di beberapa race dan bahkan memenangi seri yang digelar di Catalunya melalui Capirossi. Pebalap asal Italia itu akhirnya duduk di posisi empat klasemen akhir, sementara Bayliss bertengger di urutan enam. Keduanya mengumpulkan sembilan podium untuk Ducati.

Komposisi Capirossi dan Bayliss bertahan di musim 2004. Namun di tahun selanjutnya posisi Bayliss, yang pensiun, digantikan oleh Carlos Checa. Ada dua kemenangan didapat Ducati di 2005, yang semuanya lagi-lagi diraih oleh Capirossi. Tapi secara keseluruhan musim Ducati tidak bagus-bagus amat karena cuma enam podium dikumpulkan.

Di tahun 2006 Ducati mengontrak Sete Gibernau. Tapi pebalap asal Spanyol itu tampil kurang memuaskan dan bahkan sama sekali gagal naik podium. Capirossi masih menjadi andalan Ducati dengan berhasil finis di posisi tiga klasemen akhir setelah dapat tiga kemenangan dan delapan kali naik podium.

Perubahan skuat pebalap kembali dilakukan Ducati di 2007, kali ini mereka mendatangkan Casey Stoner dari Honda. Pebalap asal Australia itu tampil luar biasa di atas Desmosedici GP7. Berhasil menaklukkan tenaga besar yang dipunya tunggangannya, Stoner tampil dominan dengan meraih 10 kemenangan (dari 18 seri yang digelar). Hanya lima tahun setelah terjun ke MotoGP, Ducati memenangi gelar juara dunia pertamanya.

Di 2008 Ducati mengganti Capirossi dengan pebalap Italia lainnya, dia Marco Melandri. Tapi saat Stoner berjuang mempertahankan gelar juaranya di papan atas, Melandri berkutat di papan bawah. Ducati gagal mempertahankan takhta juaranya: Stoner finis kedua, sementara Melandri di posisi 17.

Ducati mendatangkan mantan juara dunia pada musim 2009 setelah mengontrak Nicky Hayden. Tapi sama seperti beberapa pebalap lainnya, Hayden juga tidak memberi banyak kontribusi. Dia cuma sekali naik podium dan menuntaskan musim di urutan 13. Sementara Stoner konsisten dengan meraih empat kemenangan, meski hanya bisa menuntaskan musim pada posisi empat.

Juara dunia kedua yang datang memperkuat Ducati adalah Valentino Rossi di tahun 2010. Tapi selama dua tahun kemudian kerjasama tersebut justru akan diingat sebagai periode suram oleh The DoctorRider asal Italia itu sama sekali tidak meraih kemenangan bersama Ducati dan hanya tiga kali naik podium dalam dua musim.

Setelah Rossi pulang ke Yamaha di akhir 2012, Ducati menggantikannya dengan Andrea Dovizioso. Lalu di musim 2014 Carl Cruthlow datang, dan dilanjutkan dengan Andrea Iannone pada 2015.

Setelah eranya Stoner, tidak ada pebalap Ducati yang bisa finis di posisi empat besar. Apalagi mengulang sukses menjadi juara dunia.

Harapan Ducati kini diletakkan pada Jorge Lorenzo. Lorenzo menjadi mantan juara dunia ketiga yang akan mencoba menaklukkan Ducati. Peluang pebalap Spanyol itu melakukannya dianggap terbuka lebar. Setidaknya begitu klaim Ducati bermodalkan motornya yang kompetitif di musim ini.

"Sudah menjadi proyek kami dalam beberapa tahun terakhir, sejak Ducati mampu menghasilkan motor yang kompetitif setara dengan Honda dan Yamaha. Idenya adalah mencari pebalap terbaik untuk mengembalikan gelar ke Borgo Panigale. Motor kami, dalam pandangan saya, sudah menunjukkan daya saingnya musim ini," ucap Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti dalam wawancaranya dengan AS.

Line up pebalap Ducati dari musim ke musim

2003: Loris Capirossi (4th) dan Troy Bayliss (6)

2004: Loris Capirossi (9th) dan Troy Bayliss (14th)

2005: Loris Capirossi (6th) dan Carlos Checa (9th)

2006: Loris Capirossi (3rd) dan Sete Gibernau (13th)

2007: Casey Stoner (1st) dan Loris Capirossi (7)

2008: Casey Stoner (2nd) dan Marco Melandri (17th)

2009: Casey Stoner (4th) dan Nicky Hayden (13th)

2010: Casey Stoner (4th) dan Nicky Hayden (7)

2011: Valentino Rossi (7th) dan Nicky Hayden (8)

2012: Valentino Rossi (6th) dan Nicky Hayden (9th)

2013: Andrea Dovizioso (8th) dan Nicky Hayden (9th)

2014: Andrea Dovizioso (5th) dan Cal Crutchlow (13th)

2015: Andrea Iannone (5th) dan Andrea Dovizoso (7)

2016: Andrea Dovizioso (7th) dan Andrea Iannone (11th)

2017: Jorge Lorenzo dan (?) (din/rin)

Selasa, 12 April 2016

" Bernabeu Masih Perawan di Liga Champions "


Newsparahiangan.cakradireja-Real Madrid akan menjamu Wolfsburg pada leg kedua perempat final Liga Champions 2015/16 dini hari nanti (13/5) di Santiago Bernabeu. Ketinggalan agregat 2-0 membuat Madrid harus bekerja ekstra keras pada laga ini.
Beruntungnya, musim ini Madrid memiliki catatan cukup apik saat menjalani laga kandang di Liga Champions.
Dari empat pertandingan Liga Champions yang sudah di helat di Bernabeu, Madrid belum pernah sekalipun kebobolan. Belum ada klub yang mampu mencetak gol ke gawang Keylor Navas. Artinya, jala gawang Madrid di Bernabeu masih perawan.
Berikut empat laga kandang Madrid di Liga Champions:
16/09/15 Real Madrid 4 - 0 Shakhtar Donetsk
04/11/15 Real Madrid 1 - 0 PSG
09/12/15 Real Madrid 8 - 0 MalmO FF
09/03/16 Real Madrid 2 - 0 Roma
Kita lihat dini hari nanti, mampukah Madrid mempertahankan catatan ini sekaligus melangkah lolos ke babak semifinal Liga Champions?
( sumber : Bola.net ) 

Senin, 11 April 2016

Pedrosa Akui Bikin Kesalahan, Lega Dovizioso Tidak Cedera



Newsparahiayang - Austin - Dalam kecelakaan yang dialaminya dan Andrea Dovizioso, Dani Pedrosa mengaku telah membuat kesalahan. Pedrosa sudah minta maaf sekaligus lega Dovi tidak cedera.

Insiden itu terjadi di lap keenam MotoGP Austin, tadi malam. Saat itu Pedrosa, yang berada di urutan keempat menabrak Dovizioso di depannya di tikungan pertama. Pebalap Ducati itu pun langsung out sedangkan Pedrosa masih bisa melakukan beberapa putaran sebelum retired juga.

Setelah kejadian tersebut Pedrosa langsung mendatangi Dovizioso dengan memperlihatkan isyarat 'menyesal'. Rider Honda Repsol ini kembali minta maaf dengan mendatangi garasi Dovizioso untuk berbincang singkat dengan si pebalap dan menyalami beberapa mekanik Ducati.

Dua pekan terakhir terasa begitu apes bagi Dovizioso. Pebalap Italia itu juga harus mengalami kecelakaan di Argentina lalu usai ditabrak rekan setimnya sendiri Andrea Iannone, kendati dia masih bisa melanjutkan balapan dengan finis ke-13.

"Sayang sekali, aku membuat kesalahan kecil dengan kehilangan bagian depan di bawah pengereman ketika aku masih berbelok menuju tikungan," ucap Pedrosa di Autosport. 

"Aku kehilangan kendali dan mencoba menghindari kecelakaan tapi aku akhirnya jatuh dan menyeret Dovizioso bersamaku."

"Sungguh disayangkan mengakhiri balapan seperti itu dan aku merasa menyesal sekali untuk Andrea dan ingin minta maaf kepada dia. Aku senang dia baik-baik saja," imbuh Pedrosa.

Secara keseluruhan Pedrosa pun juga tidak menjalani awal 2016 yang oke. Setelah finis kelima di Qatar, Pedrosa cukup beruntung bisa finis di podium ketiga di Rio Hondo sebelum gagal meraih poin di Austin.


Sumber berita : detik.com

Gagal Finis di Austin, Rossi Langsung Alihkan Fokus ke Jerez



Newsparahiangan - Austin Rider Yamaha, Valentino Rossi, gagal finis di MotoGP Austin. Dia langsung mengalihkan fokus ke seri berikutnya yang akan berlangsung di Jerez.

Saat beradu cepat di Sirkuit Austin, Amerika Serikat, Senin (11/4/2016) dinihari WIB, Marc Marquez menjadi juaranya. Jorge Lorenzo dan Andrea Iannone menjadi pelengkap podium.

Di balapan kali ini, Rossi harus menyudahi balapan lebih awal. Dia terjatuh saat lap kedua hingga harus ke pit lebih awal.

Rossi mengaku mengalami masalah pada kopling motornya, tapi dia juga mengungkapkan hal positif yang ditunjukkan oleh YZR-M1 tunggangannya. Italiano itu menatap balapan seri berikutnya di Jerez pada 24 April mendatang.

"Sayang sekali karena saat start sialnya saya membakar koplingnya. Saya menempati posisi ketiga, tapi koplingnya banyak mengalami masalah. Jadi, saya harus memperlambat laju kendaraan dan mencoba memperbaiki kopling dan saya kehilangan posisi," kata Rossi di situs MotoGP.

"Di saat yang sama, saya merasa tak tertinggal terlalu jauh, saya merasa motor yang saya kendarai mulai membaik, kami bekerja dengan baik sepanjang pekan dan saya merasa cukup cepat."

"Saya merasa bahwa koplingnya sudah mulai kembali bagus. Tapi saat saya melewati tikungan dua, saya tak merasakan bahwa laju motor terlalu cepat. Tapi, jika melihat hasil akhirnya saya telalu cepat."

"Ini sungguh disayangkan karena kami kehilangan beberapa poin dalam kompetisi dan juga karena kami bisa membalap dengan bagus. Sisi positifnya kami sangat kuat dan sangat cepat. Jadi, kami akan siap di Jerez," imbuhnya.


Sumber berita : detik.com

Minggu, 10 April 2016

Hasil Kualifikasi MotoGP 2016 GP Austin

Oleh Hendi Resmita
10 Apr 2016
Newsparahiangan, di Circuit of the Americas akan digelar pada Minggu, 10 April jam 02. 10 – 02. 50 WIB. Hasil Kualifikasi MotoGP Austin tadi malam, Marc Marquez meraih pole position di GP Astin America ini. Valantino Rossi yang sekarang ini menempati posisi ke-2 Klasemen berupaya keras untuk bisa meraih hasil maksimal pada sesi kualifikasi, namun usahanya hanya tertahan di posisi ke-3. Sementara di Posisi ke-2 ditempati Jorge Lorenzo yang merukan rekan setimnya sekaligus juga sebagai rival dari The Doctor.
Tak menerima posisinya diebut, Lorenzo kembali tancap gas melibas trek Austin semaksimal kemungkinan. Akan tetapi, usahanya masih belum membawa hasil maksimal. Por Fuera masih ketinggalan 0,069 detik dari Marquez dan harus puas mengawali balapan hari Senin di urutan ke-2. Lorenzo yang ingin memperbaiki perolehan poin, yang saat balapan di Argentina tidak mampu finish dan harus terjatuh, akan memaksimalkan GP Austin ini dengan raihan kemenangan. Setidaknya bisa finish minimal diposisi ke-3 untuk race besok malam di America.
Advertisements
Aleix Espargaro serta Bradley Smith yang sukses jadi pembalap paling cepat pada Q1 kembali ikuti kwalifikasi MotoGP Amerika 2016 Q2 dengan cuma sukses tempati posisi ke 11 buat Bradl Smith serta Aleix Espargaro ada di starting grid 9. Rekan satu timnya di Suzuki yakni Maverick Vinales masih berkesinambungan di deretan 5 besar, ia bakal tempati starting grid 5 buat balapan besok.
Sementara Andrea Iannone dari tim Ducati mengawali balapan dari posisi ke-4 dengan raihan waktu tercepatnya 2m 3. 913s, sementara rekan setimnya Andrea Dovizioso mengawali baapan dari posisi ke-7 dengan raihan waktu tercepat 2m 4. 339s. Semoga saja insiden tabrakan 2 raider Ducati pekan lalu tidak terluang di seri GP Ausin kali ini. Dibawah ini adalah Hasil kualifikasi GP Austin Amerika Serikat yang dimenangkan oleh Marc Marquez.
Hasil Kualifikasi MotoGP Austin, Amerika Serikat, Minggu (10/4/2016) :
Marc Marquez ESP Repsol Honda Team (RC213V) 2m 3. 188sJorge Lorenzo ESP Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 2m 3. 257sValentino Rossi ITA Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 2m 3. 644sAndrea Iannone ITA Ducati Team (Desmosedici GP) 2m 3. 913sMaverick Viñales ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 2m 4. 247sCal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) 2m 4. 265sAndrea Dovizioso ITA Ducati Team (Desmosedici GP) 2m 4. 339sDani Pedrosa ESP Repsol Honda Team (RC213V) 2m 4. 379sAleix Espargaro ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 2m 4. 408sScott Redding GBR Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15) 2m 4. 485sBradley Smith GBR Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 2m 4. 988sLoris Baz FRA Avintia Racing (Desmosedici GP14. 2) 2m 5. 159sPol Espargaro ESP Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 2m 04. 867sHector Barbera ESP Avintia Racing (Desmosedici GP14. 2) 2m 04. 944sEugene Laverty IRL Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14. 2) 2m 05. 425sStefan Bradl GER Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 2m 05. 625sMichele Pirro ITA Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15) 2m 05. 702sYonny Hernandez COL Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14. 2) 2m 06. 029sAlvaro Bautista ESP Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 2m 06. 049sTito Rabat ESP Estrella Galicia 0, 0 Marc VDS (RC213V) * 2m 06. 562s

Start di Baris Depan Krusial buat Rossi

Newsparahiangan - Austin - Valentino Rossi kembali start dari baris terdepan. Ia pun menyebut hasil kualifikasi MotoGP Austin itu amat penting untuk balapan.

Rider Movistar Yamaha itu mencatatkan waktu terbaik ketiga dalam sesi kualifikasi Minggu (10/4/2016) dinihari WIB, kalah cepat dari Jorge Lorenzo yang rekan setimnya sendiri dan Marc Marquez (Repsol Honda) yang menyabet pole.

Ini merupakan kali kedua beruntun Rossi akan start dari baris terdepan, setelah sebelum ini ia mendapat posisi start kedua di Argentina--dan finis di posisi yang sama. Sementara di Qatar, Rossi start kelima untuk kemudian finis keempat.

"Hasil ini krusial buat balapan besok dan juga sebuah hasil bagus atas pekerjaan yang sudah kami lakukan hari ini, sedari pagi kami telah banyak memoles kinerja motor dan dalam latihan sore tadi saya cukup oke dengan ban balapan," ucap Rossi di MotoGP.com.

"Saya memulai kualifikasi dengan merasa cukup percaya diri dan saya membuat sejumlah waktu bagus. Start dari baris terdepan selalu jadi target yang amat bagus, terutama ketika saya harus berhadapan dengan Marquez dan Lorenzo saat mereka amat tangguh," tuturnya.

Rossi, salah satu persaing serius musim lalu, saat ini menempati posisi dua klasemen sementara di bawah Marquez. Keduanya terpaut delapan angka setelah dua balapan.

Sumber berita : detik.com


Jumat, 08 April 2016

PREDIKSI Napoli vs Verona: Misi Sulit Tempel Juve


Oleh Hendi Resmita
08 Apr 2016
Newsparahiangan, Naples - Setelah gagal mencuri kemenangan di Udine, Napoli berambisi kembali ke jalur kemenangan saat menjamu Hellas Verona, dalam lanjutan Serie A di Stadion San Paolo, Minggu (10/4) malam WIB.
Napoli kehilangan tiga poin di markas Udinese pada pekan lalu, dan mereka juga akan kehilangan pemain kunci sekaligus sang top skor, Gonzalo Higuain, untuk empat laga akibat hukuman kartu.
Hal demikian mungkin saja bisa mengakhiri harapan I Partenopei untuk menjadi juara musim ini, namun mereka tak bisa melambat karena AS Roma kapan saja bisa menyalip.
Sementara itu Verona mendapat angka sempurna kala menyambangi kandang Bologna, dan tentu mereka sangat berambisi mendapatkan kemenangan secara beruntun.
Dengan musim menyisakan tujuh pertandingan, Verona masih berupaya keluar dari posisi juru kunci. Untuk sementara terpaut enam poin dari posisi aman, yakni peringkat ke-17.
PLAYER TO WATCH
Lorenzo Insigne (Napoli)
Tanpa kehadiran Gonzalo Higuain, Napoli membutuhkan sosok yang bisa menjadi andalan. Lorenzo Insigne layak menggantikan peran Higuain, lantaran selama ini ia telah menjadi pelayan setia dari penyerang asal Argentina, dengan catatan 10 assist.
Samir (Verona)
Pemain bertahan berkebangsaan Brasil ini memiliki debut fantastis pada pekan lalu, dengan menciptakan gol penentu kemenangan. Hal ini bisa saja memberikan dia kesempatan untuk tampil kembali di San Paolo.
PREDIKSI LINE UP
Napoli (4-3-3): Reina; Hysaj, Albiol, Chiriches, Ghoulam; Allan, Jorginho, Hamsik; Insigne, Gabbiadini, Callejon
Verona (4-2-3-1): Gollini; Pisano, Bianchetti, Samir, Albertazzi; Lonita, Viviani; Wszolek, Gomez, Emanuelson; Pazzini
PREDIKSI
Dari lima pertemuan terakhir di pentas Serie A, Napoli berhasil mengamankan empat kemenangan, sementara Verona mendapatkan satu kemenangan. Namun dengan kondisi kedua tim saat ini, redaksi Newsparahiangan memprediksi Napoli hanya akan menang 1-0 kontra Verona.

Penulis: Setyo BK
Editor   : Miguel Arya / Hendi Resmita

Kamis, 07 April 2016

Klopp Klaim Liverpool Seharusnya Menang Lawan Dortmund, Ini Alasannya


Oleh Hendi Resmita
08 Apr 2016
Newsparahiangan, Dortmund - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengatakan timnya bisa saja mengalahkan Borussia Dortmund pada pertarungan leg pertama perempat final Liga Europa, Jumat (8/4) dini hari WIB.
The Reds Liverpool mampu unggul terlebih dahulu melalui aksi gemilang Divok Origi. Namun akhirnya tim penghuni Westfalenstadion sanggup menyamakan kedudukan.
Klopp sendiri merasa Merseyside Merah sangat tidak diunggulkan melawan Dortmund, namun ia cukup kecewa lantaran pasukannya tak bisa memenangkan pertandingan.
"Dortmund merupakan tim yang cukup bagus dan setiap orang tahu itu namun seharusnya kami bisa memenangkan pertandingan," ungkap Klopp dilansir BT Sport.
"Saya yakin banyak orang yang mengira kami bisa kalah dengan perbedaan dua, tiga atau empat gol. Namun di saat tertentu, kami mengendalikan Dortmund. Kami bisa bertahan dan mencetak gol, maka kami bisa memenangkan pertandingan," demikian pendapat Klopp.
Liverpool dan Dortmund selanjutnya akan kembali saling berjibaku pada pertemuan kedua di Anfield, Jumat (15/4) dini hari WIB.
 
Penulis: Setyo BK
Editor   : Miguel Arya / Hendi Resmita

Rossi Komentari Rumor Lorenzo-Ducati



NEWSPARAHIANGAN - Austin - Valentino Rossi menilai Jorge Lorenzo membuat keputusan berani apabila benar-benar pindah ke Ducati. Seandainya begitu, Lorenzo diyakini akan tetap tangguh.

Lorenzo dilaporkan menuju pintu masuk Ducati. Belakangan ini santer terdengar bahwa sebuah kedua pihak sudah melakukan kesepakatan dan tinggal menggelar konferesi pers untuk mengumumkannya secara resmi.

Kabarnya, pebalap Spanyol itu dikontrak Ducati selama tiga tahun dengan bayaran yang mencapai 12 juta euro per musimnya. Kendatipun, kubu Lorenzo membantah adanya pendekatan dari pabrikan Italia itu.

Rossi sendiri pernah meninggalkan Yamaha untuk bergabung dengan Ducati selama dua tahun pada 2011-2012. Sayangnya, karier 'The Doctor'bersama Ducati berlangsung gagal total.

"Kalau dia [Lorenzo] benar-benar pindah, maka itu akan jadi keputusan berani. Aku [akan] mengharapkan yang terbaik untuk dia dan juga Ducati," ungkap Rossi, yang dilansir Motorsport.

"Kupikir dia masih bisa tetap kompetitif, karena Lorenzo adalah pebalap yang kuat dan sekarang Ducati juga memiliki motor yang tangguh."

Belum lama ini, Rossi seakan'menantang' rekan setimnya itu untuk bergabung Ducati. Mengingat sejak era Casey Stoner, Ducati tidak benar-benar bisa bersinar.

"Untuk membalap dengan Ducati Anda perlu berani, Anda perlu nyali yang amat besar. Jadi kupikir Lorenzo akan bertahan di Yamaha," kata Rossi beberapa waktu silam di tempat terpisah.

Sumber berita : detik.com


LUBANG HITAM SEMAKIN BANYAK DITEMUKAN DI GALAKSI



Newsparaihangan - Para astronom menemukan sebuah lubang hitam raksasa, sekitar 17 miliar kali lebih besar dari matahari, di sebuah galaksi berukuran sederhana, yang kemudian memicu kecurigaan bahwa lubang hitam super besar mungkin lebih umum dari yang diperkirakan.
Sebelumnya, semua lubang hitam super besar yang diketahui ditemukan di galaksi yang sangat besar yang berkumpul dalam kelompok besar galaksi.
Lubang hitam adalah wilayah yang penuh dengan hal yang bahkan tak satupun foton cahaya bisa melarikan diri dari kungkungan gravitasi ruang angkasa.
Sedangkan lubang hitam terbesar yang ditemukan, sejauh ini, berukuran sekitar 21 miliar kali lebih besar dari matahari. Sebagai perbandingan, lubang hitam di pusat galaksi Bima Sakti, yang bernama Sagitarius A, berukuran sekitar 4 juta kali massa matahari.
Lubang hitam yang baru ditemukan di galaksi yang agak terisolasi dan berukuran rata-rata ini dikenal sebagai 'NGC 1600'. Hal itu dipelajari sebagai bagian dari survei berkelanjutan dari 100 galaksi yang paling besar dalam waktu sekitar 300 juta tahun cahaya dari Bumi.
Dari manapun ia muncul, lubang hitam NGC 1600 adalah sebuah keanehan, kira-kira 10 kali lebih besar dari apa yang diperkirakan mampu ditampung oleh galaksi seukurannya.
"Hubungan antara lubang hitam dan galaksi tuan rumah mereka lebih rumit dan tergantung pada sejarah suplai lubang hitam di samping lokasinya. Barang buatan dan hasil alam menjadi penting untuk ukuran akhir dari lubang hitam ini." kata Profesor Chung.
Namun biasanya, lubang hitam super besar mencapai sekitar 0,2% dari massa galaksi tuan rumahnya. Lubang hitam 'NGC 1600' berukuran 2,1% dari massa galaksi ini.
Satu ide yang muncul, bahwa NGC 1600 adalah sistem "fosil", kata salah satu penulis studi yakni astronom Dr Jens Thomas, dari Institut Max Planck untuk bidang Fisika Ekstraterestrial.
Berbeda dengan kelompok galaksi berukuran rata-rata lainnya, yang biasanya berisi sebuah keluarga dari beberapa galaksi besar, kelompok NGC 1600 mungkin telah terbentuk dengan cara yang sedikit berbeda, bergabung bersama-sama ke sebuah galaksi besar tunggal dengan sangat cepat, kata Dr Jens.
"Ini berarti bahwa lingkungan NGC 1600 adalah 'kosong' karena evolusi lebih cepat dan lingkungannya telah dikonsumsi," terangnya.
Penjelasan lain untuk lubang hitam NGC 1600 adalah bahwa itu sebenarnya adalah sepasang.
"Data kami saat ini tak bisa mengatakan apakah itu tunggal atau kembar," kata Profesor Chung-Pei.
Ia berharap, survei gelombang gravitasi frekuensi rendah yang direncanakan mungkin bisa memecahkan misteri.      ( sumber berita : detik.com)

Takluk dari Wolfsburg, Pemain Madrid Terluka di Ruang Ganti



Oleh Hendi Resmita
07 Apr 2016

newsparahiangan - Wolfsburg - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane membeberkan kondisi terkini anak asuhnya usai dikalahkan VfL Wolfsburg dua gol tanpa balas, pada leg pertama perempat-final Liga Champions di Volkswage Arena, Kamis (7/4) dini hari WIB.
 
Menurut Zidane, para pemain dalam kondisi terluka di ruang ganti. Kekalahan tersebut membuat mereka harus bekerja keras pada leg kedua yang berlangsung di Santiago Bernabeu sepekan berselang.
 
"Mereka terluka dengan hasil buruk ini, karena tidak ada pemain yang ingin menelan kekalahan. Namun mereka terus bersatu,” ucap Zidane.
 
"Rasanya mungkin sakit menelan kekalahan dengan skor 2-0. Tapi saya percaya bahwa Madrid masih memiliki peluang. Satu-satunya hal yang ingin kami dapat atau inginkan adalah mengejar defisit gol di kandang kami."
 
Pelatih asal Perancis ini juga meminta para pemain agar tetap berpikir positif dan menghindari frustasi.
 
“Kami sekarang sedang memikirkan bagaimana bisa melangkah maju. Saya meminta para pemain untuk terus tenang, karena kami masih punya kans membuat perubahan," lanjut Zidane pada laman resmi klub.

JANGAN LEWATKAN!

Penulis: Rizky Kurniawan Suhyar
Editor: Avandi Wiradinata / Hendi Resmita
Sumber: ESPN

Jelang MotoGP Austin Usaha Rossi Ulangi Hasil Tahun Lalu



Newsparahiangan - Bandung - Meski Yamaha tak memiliki rekor bagus di Austin, musim lalu Valentino Rossi mampu naik podium. Rossi akan mencoba mengulang pencapaiannya itu di akhir pekan.

Sejak menggelar MotoGP pada 2013, Austin selalu menghadirkan Marc Marquez [Honda Repsol] sebagai pemenang. Sementara itu hasil terbaik dari Yamaha hanyalah finis ketiga yang disumbangkan Rossi di 2015 dan Jorge Lorenzo di edisi perdana.

Setelah finis runner-up di Argentina, pebalap Yamaha itu menduduki peringkat kedua klasemen dengan 33 poin, tertinggal delapan poin dari Marquez dan unggul enam poin dari Dani Pedrosa. Rossi berharap tren podium bisa berlanjut di Austin.

"Aku senang kembali ke Texas dan balapan di Circuit of The Americas. Kami harus bekerja keras di Austin karena krusial untuk memahami dengan cepat bagaimana motor, ban, elektronik dan lintasan ini bersamaan," ungkap Rossi yang dilansir Crash.net.

"Lebih jauh lagi di lap-lap terakhir aku tidak terlalu tangguh jadi kami mesti meningkatkan motor dengan ban-ban ini," lanjut juara dunia sembilan kali itu.

"Secara historis ini adalah sebuah sirkuit yang sulit bagi kami untuk Yamaha, tapi tahun lalu aku bisa meraih podium. Jadi aku akan mencobanya lagi tahun ini," cetus Rossi.

Sumber : detik.com

Ducati dan Lorenzo Bakal Umumkan Kesepakatan Akhir Pekan Ini?

Newsparahiangan - Austin - Menjelang MotoGP Austin rumor kedekatan Ducati dengan Jorge Lorenzo berembus kian kencang. Kedua pihak disebut sudah menyiapkan pengumuman tercapainya kontrak di akhir pekan ini.

Harian olahraga terbitan Spanyol, Marca, mengklaim kalau saat ini deal sudah tercapai antara Lorenzo dengan Ducati. Kedua pihak tinggal menggelar konferensi pers saja untuk secara resmi mengumumkannya.

Disebutkan kalau Lorenzo mendapat kontrak berdurasi tiga tahun dari pabrikan asal Italia itu. Rider yang sudah mengantongi tiga gelar juara dunia itu akan dapat bayaran 12 juta euro per musim.

Lorenzo sudah sejak awal musim ini digosipkan tengah diincar Ducati. Peluang rider 28 tahun itu meninggalkan Yamaha dianggap makin besar setelah pabrikan asal Jepang itu lebih dulu memperpanjang kontrak Valentino Rossi. Seperti diketahui, relasi Rossi dengan Lorenzo kembali merenggang setelah musim lalu keduanya terlibat persaingan sengit.

Yamaha sendiri sebenarnya berupaya mempertahankan Lorenzo, yang kontraknya habis di akhir 2016 ini. Mereka sudah menawari kontrak baru dan mengaku kalau penandatanganan deal tersebut merupakan prioritas.

Yamaha diklaim langsung bergerak cepat untuk mencari penggati Lorenzo musim depan. Nama yang dibidik adalah pebalap muda Suzuki, Maverick Vinales. (din/krs) 

PREDIKSI Milan vs Juventus: Tantangan Berat Rossoneri

Oleh Hendi Resmita
07 Apr 2016
NewsparahianganCakradireja - Milan akan menjamu juara bertahan Serie A, Juventus pada Minggu dini hari (10/4) WIB di San Siro. Ini akan menjadi tantangan berat Rossoneri mengingat penampilan mereka yang naik turun musim ini.
 
Setelah sempat bangkit di tahun ini, Milan kembali mengalami kemunduran. Mereka gagal mendapat kemenangan dari empat pertandingan terakhirnya, bahkan kalah 2-1 dari Atalanta pekan lalu. Ini bukan modal yang bagus untuk menjamu Si Nyonya Tua.
 
Sementara Juventus terus memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di Serie A, menjadi 21 pertandingan beruntun. Walau di laga terakhir hanya menang 1-0 saat lawan Empoli, tetap membuktikan sulitnya mengalahkan Nyonya Tua ditambah mereka tidak lagi bermain di Liga Champions.

Pemain kunci
Giacomo Bonaventura
Bonaventura menjadi pemain Milan yang paling berkontribusi saat ini dengan catatan enam gol dan tujuh assist dari 29 penampilannya. Di setiap pertandingan dia selalu memberikan pengaruh yang besar, hanya saja secara keseluruhan Milan tampil buruk.

Paulo Dybala
Dybala disebut-sebut sebagai simbol kebangkitan Juventus musim ini setelah start yang buruk. Walau gagal membawa timnya lolos ke perempat final Liga Champions, di Serie A Dybala sangat mengesankan dengan 14 gol dan delapan assist. Statistik itu menandakan mantan pemain Palermo ini tak hanya berfungsi sebagai mesin gol, tapi juga pencipta peluang. Gol terakhirnya menyelamatkan Juventus dari hasil seri saat melawan Sassuolo 12 Maret lalu.

Prediksi line-up
 
Selain Niang yang bakal absen di sisa musim ini, Milan juga diragukan bisa diperkuat Keisuke Honda yang mengalami cedera kaki 1 April lalu. Selain itu, Andrea Bertolacci juga tak main karena akumulasi kartu kuning.
 
Di Juve, Chiellini juga cedera saat melawan Empoli dan Caceres sudah dipastikan belum bisa tampil karena alasan serupa. Sementara Sami Khedira juga menepi karena akumulasi kartu kuning. Namun kondisi ini tentu bisa ditanggulangi Max Allegri.

Milan (4-4-2): Donnarumma; Antonelli, Romagnoli, Zapata, Abate; Bonaventura, Poli, Montolivo, De Sciglio; Adriano, Bacca

Juventus (3-5-2): Buffon; Barzagli, Rugani, Bonucci; Lichtsteiner, Pereyra, Marchisio, Pogba, Evra; Morata, Mandzukic

PREDIKSI
Meski main di San Siro, Juventus masih difavoritkan pada laga ini. Tapi yang perlu diperhatikan Milan belum pernah kalah di delapan pertandingan kandang terakhirnya. Meski dari lima pertemuan terakhir Milan belum pernah menang melawan Juventus. Pertemua terakhir di San Siro Milan kalah 1-0 pada musim 2014-2015.
 
Melihat penampilan terakhir Milan di kandang Atalanta, Rossoneri bakal sulit menaklukkan La Vecchia Signora dengan lini depan terkuat mereka. Tuan rumah mungkin bisa mencuri gol karena absennya Cheillini dan Khedira, tetapi tidak akan mendapat tiga poin. Juventus diprediksi akan menang 2-1 pada laga ini, bagaimana dengan prediksi Anda?
 
Penulis: Ricky Sulastomo
Editor: Avandi Wiradinata / Hendi Resmita